Kamis, 05 Desember 2013

Multimedia (Tugas Softskill ke-4)


Multimedia adalah gabungan dari beberapa unsur, yaitu teks, grafik, suara, video dan animasi dengan menggunakan links dan tools yang memungkinkan pengguna untuk melakukan navigasi, interaksi dan komunikasi. Konsep umum multimedia pembelajaran :
1.      Memiliki lebih dari satu media yang konvergen, misalnya menggabungkan unsur audio dan visual.
2.      Bersifat interaktif dalam pengertian memiliki kemampuan untuk mengakomodasikan respon pengguna.
3.      Bersifat mandiri dalam pengertian memberi kemudahan dan kelengkapan isi sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbingan orang lain.
Pengembangan multimedia pembelajaran merupakan salah satu contoh impementasi produk multimedia dalam bidang pendidikan. Multimedia pembelajaran bersifat interaktif dalam pengertian aplikasi multimedia yang menuntut respon dari penggunanya sehingga dapat terlihat secara langsung dalam proses berlangsungnya aplikasi. (Septrianti & Windarto 2013) Multimedia properties untuk melakukan konfigurasi properties peralatan multimedia yang terpasang pada system computer. Konfigurasi peralatan multimedia tersebut menggunakan fasilitas system operasi windows. Menentukan properties peralatan multimedia, gunakan lembar proses audio dan midi. Anda juga dapat menggunakan lembar proses devices untuk mengubah properties peralatan multimedia secara manual. (Sutopo 2003)
Multimedia yang digunakan adalah file gambar atau video materi pembelajaran yang mana dibentuk sesuai dengan ukuran mobile phone secara umum atau ukuran yang paling banyak digunakan. Aplikasi yang digunakan :
1.      Pada medium multimedia yaitu data rate downstream yang ideal untuk surfing di web.
2.      Pada high multimedia yaitu dapat digunakan untuk akses internet kecepatan sangat tinggi, sebagaimana untuk video high definition dan audio quality CD on demand.
3.      Pada interactive high multimedia digunakan untuk video conferencing atau videophone.
Penggunaan file multimedia digunakan sebagai pelengkap agar website dapat kelihatan lebih menarik dan bisa digunakan sebagai materi pembelajaran. File gambar pada dasarnya juga terjadi kompresi, teknik kompresi yang terjadi pada file gambar antara lain : GIF, PNG, JPEG dan teknik kompresi yang dibuat pada milenium baru yaitu JPEG 2000. (Kristiyana & Santoso 2011) Beberapa macam elemen yang dapat digolongkan dalam definisi multimedia, yaitu faximile, image dokumen, image foto, peta system informasi geografis, voice command, voice synthetic, audio message, video message full motion, live video, holographic image dan fractal. Penyimpanan multimedia mempunyai karakteristik sejumlah pertimbangan yaitu massive storage, volume, objek dengan ukuran besar, relasi objek yang banyak, retrieval sementara dll. Keuntungan system multimedia :
1.      Mengurangi waktu dan ruang yang digunakan.
2.      Meningkatkan produktivitas dengan menghindari hilangnya file.
3.      Memberikan akses dokumen dalam waktu bersamaan.
4.      Informasi multidimensi dalam organisasi.
5.      Mengurangi waktu dan biaya dalam pembuatan foto.
6.      Memberikan fasilitas untuk kecepatan dan ketepatan informasi. (Chandra 1999)
Suatu aplikasi multimedia, pemakai (user) diberikan suatu kemampuan untuk mengontrol elemen-elemen yang ada, maka multimedia tersebut dinamakan multimedia interaktif (interactive multimedia). Konsep multimedia menurut Mayer (2001) meliputi tiga level, yaitu :
1.      Lewat teknis yang berkaitan dengan alat-alat teknik. Alat-alat ini dapat dianggap sebagai kendaraan pengangkut tanda-tanda (signs),
2.      Level semiotik yang berkaitan dengan bentuk representasi, yaitu teks, gambar atau grafik. Bentuk representasi ini dapat dianggap sebagai jenis tanda (type of signs), dan
3.      Level sensorik yaitu berkaitan dengan saluran sensorik yang berfungsi untuk menerima tanda (signs). (Wahyudi & Pratiwi 2012)
Gerak dipakai sebagai satu pendekatan pembelajaran adalah tujuan utama bahwa pola gerak (multimedia) mempunyai kepentingan dalam upaya mengembangkan potensi dan kemampuan perkembangan kognitif dan social setiap peserta didik untuk mencapai kompetensi dirinya secara bulat dan utuh. Alasan lainnya adalah :
1.      Gerak sudah dilakukan sejak seorang anak dilahirkan.
2.      Suatu gerak adalah media interaksi sosial dan sebagai wujud penyaluran hasrat keinginan dirinya yang terus berkembang mengikuti usianya.
3.      Gerak dapat dimunculkan karena faktor-faktor emosi pribadi seseorang.
4.      Gerak melalui perkembangan sesuai dengan kurun waktu yang dimiliki seseorang sangat diperlukan bagi perkembangan daya nalar atau intelectual seseorang. (Yuniarti & Sari 2009)

Daftar Pustaka :

- Chandra, I 1999, Multimedia PC, PT. Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta.

- Kristiyana, S & Santoso, G 2011, ‘Perancangan Layanan Streaming Multimedia pada M-Learning’, Jurnal Informatika, vol. 05, no. 01, pp. 460-461.

- Septrianti & Windarto, Y 2013, ‘Multimedia Pembelajaran Teknik Budidaya Jamur Timur’, Teknik dan Ilmu Komputer, vol. 02, no. 06, pp.181-182.

- Sutopo, AH 2003, Multimedia Interaktif dengan Flash, Graha Ilmu, Yogyakarta, Jawa Tengah.

- Wahyudi, A & Pratiwi, CW 2012, ‘Penggunaan Teknologi “Multimedia-Learning” untuk Meningkatkan Sistem Pembelajaran di Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Gunadarma’, Prosiding Seminar Nasional Komputer dan Elektro (Senaputro) 2012 Buku-2, Fakultas Teknik Universitas Surakarta, Surakarta, Jawa Tengah, pp. 151.


- Yuniarti, Y & Sari, Y 2009, ‘Perangkat Lunak Multimedia Pembelajaran Bahasa Isyarat sebagai Media Pengenalan Huruf dan Angka Bagi Penderita Tunarungu Wicara’, Prosiding Konferensi Nasional Teknologi Informasi dan Aplikasinya, Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, pp. 312.