Multimedia
adalah gabungan dari beberapa unsur, yaitu teks, grafik, suara, video dan animasi dengan menggunakan links dan tools yang memungkinkan pengguna untuk melakukan navigasi,
interaksi dan komunikasi. Konsep umum multimedia
pembelajaran :
1. Memiliki
lebih dari satu media yang konvergen,
misalnya menggabungkan unsur audio
dan visual.
2. Bersifat
interaktif dalam pengertian memiliki kemampuan untuk mengakomodasikan respon
pengguna.
3. Bersifat
mandiri dalam pengertian memberi kemudahan dan kelengkapan isi sedemikian rupa
sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa bimbingan orang lain.
Pengembangan multimedia
pembelajaran merupakan salah satu contoh impementasi produk multimedia dalam bidang pendidikan. Multimedia pembelajaran bersifat interaktif
dalam pengertian aplikasi multimedia
yang menuntut respon dari penggunanya sehingga dapat terlihat secara langsung
dalam proses berlangsungnya aplikasi. (Septrianti & Windarto 2013) Multimedia properties untuk melakukan
konfigurasi properties peralatan multimedia yang terpasang pada system computer. Konfigurasi peralatan multimedia tersebut menggunakan
fasilitas system operasi windows. Menentukan properties peralatan multimedia,
gunakan lembar proses audio dan midi. Anda juga dapat menggunakan lembar
proses devices untuk mengubah properties peralatan multimedia secara manual. (Sutopo 2003)
Multimedia
yang digunakan adalah file gambar
atau video materi pembelajaran yang
mana dibentuk sesuai dengan ukuran mobile
phone secara umum atau ukuran yang paling banyak digunakan. Aplikasi yang
digunakan :
1. Pada
medium multimedia yaitu data rate downstream yang ideal untuk surfing di web.
2. Pada
high multimedia yaitu dapat digunakan
untuk akses internet kecepatan sangat tinggi, sebagaimana untuk video high definition dan audio quality CD on demand.
3. Pada
interactive high multimedia digunakan
untuk video conferencing atau videophone.
Penggunaan file
multimedia digunakan sebagai pelengkap agar website dapat kelihatan lebih menarik dan bisa digunakan sebagai
materi pembelajaran. File gambar pada
dasarnya juga terjadi kompresi, teknik kompresi yang terjadi pada file gambar antara lain : GIF, PNG, JPEG
dan teknik kompresi yang dibuat pada milenium baru yaitu JPEG 2000. (Kristiyana
& Santoso 2011) Beberapa macam elemen yang dapat digolongkan dalam definisi
multimedia, yaitu faximile, image dokumen, image
foto, peta system informasi
geografis, voice command, voice synthetic,
audio message, video message full motion,
live video, holographic image dan fractal.
Penyimpanan multimedia mempunyai
karakteristik sejumlah pertimbangan yaitu massive
storage, volume, objek dengan ukuran besar, relasi objek yang banyak, retrieval sementara dll. Keuntungan system multimedia :
1. Mengurangi
waktu dan ruang yang digunakan.
2. Meningkatkan
produktivitas dengan menghindari hilangnya file.
3. Memberikan
akses dokumen dalam waktu bersamaan.
4. Informasi
multidimensi dalam organisasi.
5. Mengurangi
waktu dan biaya dalam pembuatan foto.
6. Memberikan
fasilitas untuk kecepatan dan ketepatan informasi. (Chandra 1999)
Suatu aplikasi multimedia, pemakai (user) diberikan suatu kemampuan untuk mengontrol elemen-elemen
yang ada, maka multimedia tersebut
dinamakan multimedia interaktif (interactive multimedia). Konsep multimedia menurut Mayer (2001) meliputi
tiga level, yaitu :
1. Lewat
teknis yang berkaitan dengan alat-alat teknik. Alat-alat ini dapat dianggap
sebagai kendaraan pengangkut tanda-tanda
(signs),
2. Level
semiotik yang berkaitan dengan bentuk representasi, yaitu teks, gambar atau
grafik. Bentuk representasi ini dapat dianggap sebagai jenis tanda (type of signs), dan
3. Level
sensorik yaitu berkaitan dengan saluran sensorik yang berfungsi untuk menerima
tanda (signs). (Wahyudi & Pratiwi
2012)
Gerak dipakai sebagai
satu pendekatan pembelajaran adalah tujuan utama bahwa pola gerak (multimedia) mempunyai kepentingan dalam
upaya mengembangkan potensi dan kemampuan perkembangan kognitif dan social setiap peserta didik untuk
mencapai kompetensi dirinya secara bulat dan utuh. Alasan lainnya adalah :
1. Gerak
sudah dilakukan sejak seorang anak dilahirkan.
2. Suatu
gerak adalah media interaksi sosial
dan sebagai wujud penyaluran hasrat keinginan dirinya yang terus berkembang
mengikuti usianya.
3. Gerak
dapat dimunculkan karena faktor-faktor emosi pribadi seseorang.
4. Gerak
melalui perkembangan sesuai dengan kurun waktu yang dimiliki seseorang sangat
diperlukan bagi perkembangan daya nalar atau intelectual seseorang. (Yuniarti & Sari 2009)
Daftar Pustaka :
- Chandra, I 1999, Multimedia
PC, PT. Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta.
- Kristiyana, S & Santoso, G 2011, ‘Perancangan
Layanan Streaming Multimedia pada M-Learning’, Jurnal Informatika, vol. 05, no. 01, pp. 460-461.
- Septrianti & Windarto, Y 2013, ‘Multimedia
Pembelajaran Teknik Budidaya Jamur Timur’, Teknik
dan Ilmu Komputer, vol. 02, no. 06, pp.181-182.
- Sutopo, AH 2003, Multimedia
Interaktif dengan Flash, Graha Ilmu, Yogyakarta, Jawa Tengah.
- Wahyudi, A & Pratiwi, CW 2012, ‘Penggunaan
Teknologi “Multimedia-Learning” untuk Meningkatkan Sistem Pembelajaran di
Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Gunadarma’, Prosiding Seminar Nasional Komputer dan Elektro (Senaputro) 2012 Buku-2,
Fakultas Teknik Universitas Surakarta, Surakarta, Jawa Tengah, pp. 151.
- Yuniarti, Y & Sari, Y 2009, ‘Perangkat Lunak
Multimedia Pembelajaran Bahasa Isyarat sebagai Media Pengenalan Huruf dan Angka
Bagi Penderita Tunarungu Wicara’, Prosiding
Konferensi Nasional Teknologi Informasi dan Aplikasinya, Jurusan Sistem
Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya, Palembang, Sumatera
Selatan, pp. 312.